10 Fakta Penting Tentang Varises yang Wajib Anda Ketahui

Apa Itu Varises?

Varises adalah kondisi medis yang terjadi ketika pembuluh darah vena melebar, menonjol, dan mengalami gangguan aliran darah; ketika katup vena tidak berfungsi dengan baik sehingga darah mengalir balik dan menumpuk di kaki.

Varises umum nya terjadi di area kaki, dan banyak orang masih menganggapnya sekadar masalah penampilan. Padahal, jika tidak ditangani dengan tepat, varises dapat berkembang menjadi masalah kesehatan yang lebih serius.

Berikut adalah 10 fakta penting tentang varises yang dapat membantu Anda memahami risiko, gejala, dan pilihan pengobatannya:

1. Riwayat Keluarga Menentukan Risiko Varises

Jika satu orang tua memiliki varises, risiko Anda meningkat hingga 40%. Bila kedua orang tua mengalaminya, risiko Anda bisa mencapai hampir 90%. Jadi, faktor genetik sangat berpengaruh terhadap kemungkinan Anda terkena varises.

2. Tidak Harus Gemuk untuk Kena Varises

Meskipun berat badan berlebih adalah salah satu faktor risiko, orang bertubuh kurus dan aktif juga dapat mengalami varises—terutama bila memiliki riwayat keluarga atau sering berdiri lama.

3. Kehamilan Dapat Memicu Terjadinya Varises

Perubahan hormon dan tekanan pada pembuluh darah selama kehamilan meningkatkan risiko varises. Risiko ini juga dapat bertambah dengan jumlah kehamilan berikutnya.

4. Terlalu Lama Duduk atau Berdiri Menyebabkan Gangguan Aliran Darah

Profesi seperti guru, perawat, koki, sopir, dan pekerja kantoran memiliki risiko lebih tinggi terkena varises karena posisi tubuh statis yang mengganggu sirkulasi darah.

5. Stoking Kompresi Tidak Menyembuhkan Varises

Stoking kompresi memang membantu mengurangi pembengkakan dan rasa pegal, tetapi tidak mengatasi masalah utama. Untuk hasil permanen, diperlukan penanganan medis yang tepat.

6. Gejala Varises Memburuk di Sore dan Malam Hari

Kaki terasa berat, pegal, atau kram biasanya muncul di malam hari akibat penumpukan darah selama aktivitas seharian. Ini adalah salah satu gejala varises yang umum terjadi.

7. Varises Bisa Menjadi Masalah Kesehatan Serius

Varises bukan sekadar masalah penampilan. Jika dibiarkan, bisa menyebabkan perubahan warna kulit, peradangan, eksim vena, hingga luka kronis yang sulit sembuh.

8. Pengobatan Varises Kini Semakin Modern dan Minim Rasa Sakit

Teknologi seperti Endovenous Laser Ablation (EVLA), Radiofrequency Ablation (RFA), dan skleroterapi busa menawarkan solusi efektif tanpa operasi besar, cukup melalui prosedur rawat jalan.

9. Pria Juga Bisa Terkena Varises

Sekitar 25–30% pria mengalami varises, meskipun gejalanya sering diabaikan. Penundaan pengobatan dapat meningkatkan risiko komplikasi varises di kemudian hari.

10. Varises Akan Semakin Parah Jika Tidak Diobati

Tanpa penanganan yang tepat, varises akan terus berkembang. Pemeriksaan sejak dini membantu mencegah perburukan dan menjaga kesehatan vena kaki dalam jangka panjang.

Kenali Gejala Umum Varises

• Kaki terasa berat atau nyeri, terutama di sore/malam hari

• Pembuluh darah tampak menonjol di permukaan kulit

• Bengkak di pergelangan kaki

• Rasa panas, gatal, atau kram pada kaki

• Perubahan warna kulit di sekitar area varises

  
  

Segera konsultasikan ke klinik atau dokter spesialis jika Anda mengalami gejala-gejala varises. Penanganan sejak dini dapat mencegah komplikasi serius dan mempercepat proses pemulihan.